Digital Public Diplomacy of the Ministry of Foreign Affairs through the Instagram Account @KEMLU_RI Indonesia's G20 Presidency in 2022

Isi Artikel Utama

Rizky Hikmawan
Laode Muhammad Fathun
Wiwiek Rukmi Dwi Astuti

Abstrak

Tulisan ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan diplomasi publik digital Kementerian Luar Negeri (Kemlu) melalui media sosial Instagram. Mengingat banyaknya unggahan yang telah dilakukan oleh akun @kemlu_ri, maka penelitian ini akan fokus pada konten presidensi Indonesia dalam G20 tahun 2022. Presidensi G20 dipilih mengingat statusnya sebagai agenda nasional yang memiliki perhatian internasional, baik dari aspek institusi maupun situasi pasca pandemi. Adapun teori/konsep yang digunakan dalam penelitian ini adalah diplomasi publik digital dan media sosial. Sementara metode yang dipakai adalah kualitatif dengan menjadikan unggahan konten @kemlu_ri sebagai sumber data primer ditambah wawancara dengan Direktorat Informasi dan Media, Kemlu, sebagai bentuk verifikasi data. Dari evaluasi yang dilakukan, penulis berpendapat bahwa penggunaan media sosial Instagram sebagai sarana diplomasi publik digital terkait presidensi Indonesia dalam G20 tahun 2022 tidak maksimal. Argumentasi yang diberikan dalam tulisan ini merujuk pada tiga dimensi media sosial dalam diplomasi publik digital, yaitu: (i) agenda-setting; (ii) presence expansion; dan (iii) conversation-generating.

Rincian Artikel

Bagian

Artikel Penelitian

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama