Negative Representative & Expressive Act in Trump’s Dominance on The United States Presidential Debate 2020 “Covid-19 Issue”
Isi Artikel Utama
Abstrak
Artikel ini bertujuan menganalisis penggunaan tindak tutur representatif dan ekspresif negatif pada dominasi ujaran Trump dalam kegiatan debat akhir pertama presiden Amerika Serikat melawan Joe Biden. Data yang diambil merupakan transkrip dari video debat kandidat presiden Amerika Serikat pada September 2020, khususnya debat yang mengusung mosi Covid-19. Penelitian ini fokus pada dominasi ujaran Trump yang memiliki makna tutur representatif dan ekspresif negatif. Dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif, penulis menerapkan teori tindak tutur oleh Yule dan teori bahasa dan kekuasaan dari Fairclough, untuk menganalisis dominasi berdasarkan isi, relasi, dan pokok pembicaraan. Hasil analisis menunjukkan bahwa dalam dominasi ujaran Trump terdapat tiga data representatif negatif dengan fungsi menyombongkan hasil kinerja saat menangani pandemi dan dua data ekspresif negatif yang juga memiliki fungsi tuturan menyombongkan diri dan mengasihani ketidaktahuan Biden tentang beberapa situasi covid-19 di tahun 2020.
Rincian Artikel
Terbitan
Bagian
Para penulis yang mengirimkan naskah melakukannya dengan pengertian bahwa jika diterima untuk publikasi, hak cipta artikel akan diberikan kepada Intermestik: Jurnal Studi Internasional, Departemen Hubungan Internasional, Universitas Padjadjaran sebagai penerbit jurnal.