American First : Kebijakan Donald Trump dalam Pembatasan Kaum Imigran ke Amerika Serikat Kebijakan Donald Trump dalam Pembatasan Kaum Imigran ke Amerika Serikat
Main Article Content
Abstract
Isu imigrasi merupakan salah satu isu domestik di Amerika Serikat dibawah kepemimpinan Donald Trump. Amerika Serikat merupakan salah satu negara besar yang menjadi tujuan kaum imigran hingga disebut sebagai “bangsa kaum imigran”. Namun Kedatangan kaum imigran membawa masalah bagi negara dan masyarakat asli Amerika Serikat. Adanya persaingan dalam mendapatkan pekerjaan, masalah budaya, tindak kejahatan dan keamanan nasional menjadi fokus pemerintahan Trump. Pembatasan masuknya kaum imigran ke Amerika Serikat yang mengacu pada tiga kebijakan yaitu kebijakan nasionalisme, kebijakan anti-imigran dan kebijakan anti-muslim. Ketiganya juga didukung oleh kebijakan luar negeri Amerika Serikat pada era Trump yang lebih menekankan pada isolasionisme dan proteksionisme; sesuai dengan slogan kampanye Trump American First, yaitu; Make America Great Again yang diaplikasikan ke berbagai kebijakannya. Dengan menggunakan konsep kebijakan luar negeri dan imigran, artikel ini mencoba untuk mendiskusikan alasan Trump mengeluarkan kebijakan pembatasan masuknya kaum imigran ke Amerika Serikat di bawah isu American First. Adapun metode yang digunakan ialah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif untuk melihat fenomena pembatasan masuknya imigran ke AS. Artiel ini menghasilkan sebuah asumsi bahwa Kebijakan pembatasan imigran Trump dilakukan untuk melindungi masyarakat dan mengamankan wilayah Amerika Serikat dalam mencapai tujuan kepentingan nasional Amerika Serikat.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
The authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication copyright of the article shall be assigned to Intermestic: Journal of International Studies, International Relations Department, Padjadjaran University as the publisher of the journal.